Maling Gasak Emas & Uang, Rumah Kosong di Nias

Sebuah rumah di Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, menjadi sasaran pencurian pada Minggu, 25 Mei 2025 sekitar pukul 10.00 WIB. Tiga orang pencuri berhasil masuk ke rumah tersebut saat penghuninya sedang beribadah di gereja.
Kejadian ini menyebabkan kerugian besar bagi keluarga korban. Kapolres Nisel, AKBP Ferry Mulyana, menyatakan total kerugian mencapai Rp 60 juta. Uang tunai sebesar Rp 20 juta dan perhiasan emas senilai Rp 40 juta raib digondol para pelaku.
Para pencuri memanfaatkan kesempatan saat rumah tersebut kosong. Saat pulang dari gereja sekitar pukul 12.00 WIB, korban dan istrinya menemukan pintu kamar, pintu dapur, dan jendela belakang dekat kamar mandi dalam kondisi rusak. Kamar mereka juga tampak berantakan. Setelah diperiksa, uang dan emas mereka telah hilang.
Berkat kerja keras Satreskrim Polres Nisel, ketiga pelaku berhasil ditangkap dalam waktu sembilan hari. Modus operandi mereka adalah dengan mencongkel dan merusak jendela serta pintu rumah korban untuk kemudian mengambil uang dan perhiasan. Keberhasilan penangkapan ini tentu menjadi kabar baik bagi masyarakat Nias Selatan.
0 Response to "Maling Gasak Emas & Uang, Rumah Kosong di Nias "
Posting Komentar