Trump: Hamas Segera Berdamai dengan Israel?

Presiden Trump optimis bahwa Hamas siap untuk gencatan senjata dengan Israel. Pernyataan ini disampaikannya Senin lalu saat bertemu Perdana Menteri Netanyahu di Gedung Putih, dalam upaya mendorong penghentian konflik Gaza. Trump yakin negosiasi berjalan lancar dan tidak melihat hambatan berarti menuju kesepakatan damai.

"Mereka ingin bertemu dan mereka menginginkan gencatan senjata," tegas Trump kepada para wartawan.

Pertemuan tersebut juga membahas rencana relokasi warga Palestina. Trump menyatakan telah menjalin kerjasama dengan negara-negara tetangga Israel untuk memfasilitasi hal ini. Netanyahu pun mengamini, mengatakan sedang bekerja sama dengan AS untuk menemukan negara-negara yang dapat memberikan masa depan yang lebih baik bagi warga Palestina. Ia menekankan fleksibilitas dalam hal ini: "Jika orang ingin tinggal, mereka dapat tinggal, tetapi jika mereka ingin pergi, mereka harus dapat pergi." Namun, rencana ini telah ditolak oleh Kepresidenan Palestina sebagai pelanggaran hukum internasional.

Terkait pembentukan negara Palestina yang merdeka, Netanyahu tampaknya kurang antusias. Ia menegaskan bahwa Israel akan selalu mempertahankan kendali keamanan atas Jalur Gaza, mengatakan, "Sekarang, orang akan mengatakan bahwa itu bukan negara yang lengkap, itu bukan negara. Kami tidak peduli." Pernyataan ini mengindikasikan bahwa prospek negara Palestina yang utuh tampaknya masih jauh dari kenyataan.

Subscribe to receive free email updates: