Naturalisasi vs Lokal: Indonesia, Malaysia, Vietnam?

Program naturalisasi pemain sepak bola di Malaysia mulai membuahkan hasil yang manis. Mirip dengan Indonesia, Malaysia telah menaturalisasi sejumlah pemain, dan hasilnya langsung terlihat di lapangan. Lima pemain baru – Facundo Garces, Imanol Machuca, Jon Irazabal, Joao Figueiredo, dan Rodrigo Holgado – langsung dimainkan sebagai starter dalam laga kualifikasi Piala Asia 2027 melawan Vietnam.
Pertandingan tersebut menjadi debut yang gemilang bagi para pemain naturalisasi. Dua di antaranya, Joao Figueiredo dan Rodrigo Holgado, bahkan berhasil mencetak gol, masing-masing pada menit ke-49 dan 59. Gol tambahan dari La Vere Corbin Ong (menit ke-67) dan Dion Cools (menit ke-88) memastikan kemenangan telak Malaysia dengan skor 4-0 atas Vietnam.
Kemenangan ini menempatkan Malaysia di puncak klasemen Grup F Kualifikasi Piala Asia 2027 dengan raihan 6 poin dari dua pertandingan. Sukses ini mencerminkan keberhasilan program naturalisasi Malaysia, sejalan dengan keberhasilan Indonesia yang telah melaju ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Berbeda dengan Indonesia dan Malaysia, Vietnam tampaknya masih enggan mengikuti jejak tersebut. Presiden Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF), Tran Quoc Tuan, menyatakan komitmen mereka pada pengembangan pemain lokal. Meskipun demikian, ia tidak menutup kemungkinan untuk menaturalisasi pemain di masa depan, asalkan memenuhi kriteria tertentu dan sesuai dengan strategi pengembangan tim nasional Vietnam. Ia menekankan pentingnya menjaga motivasi pemain lokal dan sistem pembinaan pemain muda, sehingga naturalisasi hanya dilakukan jika benar-benar diperlukan untuk memperkuat tim tanpa mengorbankan pengembangan pemain dalam negeri.
0 Response to "Naturalisasi vs Lokal: Indonesia, Malaysia, Vietnam? "
Posting Komentar